Sreenshoot video dari staf McCain
Kelompok teroris transnasional Islamic State of Iraq and Syria (ISIS/ISIL/IS) terkenal sangat gemar mengunggah video eksekusi tawanan. Dari video, biasanya eksekusi mati dilakukan di padang pasir, di pinggir pantai, ataupun lapangan terbuka. Namun, sebuah bocoran rekaman yang diperoleh dari seorang staf Senator John McCain menunjukkan bahwa video eksekusi ini dibuat di sebuah studio.
Dalam video yang berdurasi kurang lebih 3,5 menit ini, seorang algojo ISIS Jihad John alias Mohammad Emwazi tampak berdiri di depan layar, di samping sandera yang berlutut mengenakan jumpsuit oranye. Tampak beberapa orang kru produksi di tempat tersebut, sebagaimana dilaporkan Leaksource.Gurun, efek mesin angin yang tampak dalam video memiliki kemiripan dengan video eksekusi James Foley.
Lebih lanjut disebutkan, video tersebut didapat di Ukraina (kelompok Hactivist, CyberBerkut) berasal dari ponsel staf McCain..
“Untuk Senator McCain yang terhormat! Kami sarankan jika Anda melakukan perjalanan ke luar negeri di masa mendatang, terutama wilayah Ukraina, agar tidak membawa dokumen rahasia.”
“Pada salah satu perangkat dari rekan-rekan Anda, kami menemukan banyak hal yang menarik. Sesuatu yang seperti video ini, dan kami memutuskan untuk menjadikan video ini milik masyarakat internasional,” jelas kelompok tersebut.
Meski video ini mengundang reaksi yang luas, namun McCain tidak terpengaruh. Ia tidak membenarkan ataupun membantah, hanya menuliskan status berikut di akun Twitter miliknya:
1st they doctored pics to say I met w/ #ISIS. Now #Russian Internet trolls say I staged ISIS executions. Proud to be their #1 adversary!
— John McCain (@SenJohnMcCain) July 13, 2015
Menurut para ahli forensik Inggris, video eksekusi James Foley yang menjadi salah satu pemicu serangan Amerika Serikat (AS) ke Suriah disebut merupakan tipuan kamera dan teknik.
Seorang ahli terorisme menyatakan bahwa video eksekusi sandera asal Jepang Kenji Goto dan Haruna Yukawa mungkin juga diambil dari studio di dalam ruangan.
Video ISIS yang mengeksekusi 21 orang Kristen Koptik asal Mesir di pantai Libya juga dinyatakan palsu oleh sutradara film horor Hollywood, Mary Lambert.
“Di awal video, semua gambar yang nampak kemungkinan adalah animasi. Mereka tidak mungkin memiliki lebih dari 6 orang di pantai. Dilihat dari dekat pantai tempat jihadis itu kemungkinan adalah layar yang berwarna hijau. Sedangkan air laut yang berubah menjadi merah jelas merupakan FX,” paparnya.
Source: http://www.presstv.com/Detail/2015/07/14/420140/ISIL-video-leaked-mccain-takfiri-studio
