Rangkuman Berita Utama Timteng  Sabtu 10 Agustus 2024

Jakarta, ICMES.  Angkatan Laut (AL) Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran merilis rekaman video baru pemantauan pesawat nirawak (UAV/drone)-nya terhadap kapal AL  AS dan sekutunya di Teluk Persia.

Komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran  Brigjen Ismail Qaani mengucapkan selamat kepada Yahya Sinwar atas terpilihnya Sinwar sebagai kepala biro politik gerakan Hamas.

Brigade Al-Qassam menyiarkan video detik-detik serangan penyergapan yang mereka persiapkan terhadap pasukan pendudukansejak sekitar delapan bulan lalu, di kawasan Masjid Al-Baraa, di Tal Al-Hawa, barat daya Kota Gaza.

Brigade Al-Qassam mengumumkan loyalitasnya kepada Yahya Al-Sinwar, yang baru terpilih sebagai kepala biro politik Hamas, menggantikan Ismail Haniyeh. Al-Qassam menegaskan kesiapan penuhnya melaksanakan keputusan dan instruksi Sinwar.

Berita selengkapnya:

IRGC Rilis Video Pantauan Drone-nya terhadap Kapal Induk AS di Selat Hormuz

Angkatan Laut (AL) Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran merilis rekaman video baru pemantauan pesawat nirawak (UAV/drone)-nya terhadap kapal AL  AS dan sekutunya di Teluk Persia.

Rekaman video yang dirilis pada hari Jumat (9/8) itu memperlihatkan dermaga transportasi amfibi (LPD) kelas San Antonio milik Angkatan Laut AS, kapal serbu amfibi kelas Wasp milik Angkatan Laut AS, dan kapal pengangkut helikopter Juan Carlos I Spanyol.

Televisi pemerintah Iran menayangkan rekaman yang menunjukkan pergerakan kapal perang Angkatan Laut AS, termasuk kapal induk AS USS Theodore Roosevelt, yang dipantau oleh drone Iran di Selat Hormuz.

Televisi Iran melaporkan bahwa rekaman itu diambil beberapa hari sebelumnya. Televisi Iran juga menyebutkan bahwa kapal induk AS bisa ditenggelamkan oleh rudal jelajah, dan bahwa hanya butuh satu rudal untuk menenggelamkan kapal perang yang menyertai kapal induk.

Rekaman video tersebut dirilis tak lama setelah upacara merayakan penambahan 2.640 sistem rudal, drone, dan peralatan lainnya ke organisasi tempur Angkatan Laut IRGC.

Ketegangan di kawasan ini meningkat menyusul pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel di Teheran, yang mendorong Iran bersumpah akan melakukan pembalasan terhadap Israel.

Belakangan ini AS mengerahkan kapal induk dan kapal perang di Teluk Arab untuk mengantisipasi serangan Iran terhadap Israel sebagai tanggapan atas pembunuhan kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran pada 31 Juli.

Ini bukan pertama kalinya drone Iran mengambil  gambar detail aset militer AS. Pada bulan April 2021, IRGC merilis rekaman jarak dekat dari sebuah kapal induk Amerika yang diambil oleh drone pasukan tersebut selama penerbangan di Teluk Persia.

Video tersebut, direkam oleh empat skuadron pesawat nirawak (UAV), dan memberikan gambaran rinci dan real-time dari setiap pesawat tempur dan peralatan militer lainnya di dek kapal induk.

Bersaksi di depan Kongres AS pada tahun tersebut, Jenderal Kenneth McKenzie, yang saat itu menjabat sebagai kepala Komando Pusat AS, menyatakan bahwa meluasnya penggunaan drone oleh Iran berarti bahwa AS beroperasi tanpa superioritas udara sepenuhnya untuk pertama kalinya sejak Perang Korea.

Pada tahun 2019, media Iran merilis rekaman video close-up berkualitas tinggi yang menunjukkan drone pengintai Ababil-III terbang di atas kapal induk USS Dwight D. Eisenhower di Teluk Persia.

Sementara itu, AL IRGC  telah menerima sejumlah besar rudal jelajah anti-kapal baru, selain sistem radar maritim  baru dan sistem peperangan elektronik.

Rudal-rudal ini memiliki kemampuan baru, termasuk hulu ledak berdaya ledak tinggi yang tidak terdeteksi.

Rudal-rudal ini adalah rudal jelajah, dan dampaknya masing-masing menyebabkan kerusakan parah dan menenggelamkan kapal perusak musuh.

Berbagai jenis sistem rudal jarak jauh dan menengah, drone tempur, pesawat pengintai dan penghancur, sistem peperangan elektronik, radar laut dan perangkat tempur lainnya telah ditampilkan, namun hanya 210 sistem yang ditampilkan di antara 2.640 sistem. (mm/presstv/alalam/raialyoum)

Komandan Pasukan Quds IRGC Ucapkan Selamat kepada Yahya Sinwar

Komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran  Brigjen Ismail Qaani mengucapkan selamat kepada Yahya Sinwar atas terpilihnya Sinwar sebagai kepala biro politik gerakan Hamas.

Dalam ucapan itu, Qaani juga menyebutSyahid Haniyeh sebagai salah satu pemimpin perlawanan Islam pemberani dan solid dalam melawan musuh, sekaligus gigih memperjuangkan persatuan di dunia Islam.

Qaani juga memastikan akan adalah balasan dari Iran atas pembunuhan Syahid Haniyeh oleh Israel.

“Seperti yang dikatakan Pemimpin Revolusi, kita tahu bahwa adalah tugas kita membalas darahnya dalam insiden tragis yang disaksikan Republik Islam ini,” ungkapnya.

Dia menambahkan, “Tidak ada keraguan bahwa darah mulia syahid ini  akan membangkitkan hukuman berat yang akan dijatuhkan oleh Republik Islam Iran terhadap Rezim Zionis.”

Dia bagian akhir pernyataannya, Qaani menyebutkan, “Dengan terpilih pemimpin baru yang memiliki logika yang bersendiri, Hamas telah menunjukkan bahwa pihaknya memberikan bendera Hamas kepada orang yang berpengaruh lebih besar di lapangan, dan dia adalah seorang pejuang di jalan Allah.” (alalam)

Brigade Al-Qassam Rilis Video Sergapan Dramatisnya terhadap Personil dan Tank Pasukan Israel

Brigade Al-Qassam menyiarkan video detik-detik serangan penyergapan yang mereka persiapkan terhadap pasukan pendudukansejak sekitar delapan bulan lalu, di kawasan Masjid Al-Baraa, di Tal Al-Hawa, barat daya Kota Gaza.

Rekaman yang dirilis pada hari Jumat (9/8) tersebut memperlihatkan para pejuang Al-Qassam mempersiapkan lokasi penyergapan, pada bulan Desember 2023, dengan memasang alat peledak dan ranjau sejak saat itu.

Disebutkan bahwa para pejuang telah menunggu di titik pertempuran hingga pasukan pendudukan tiba untuk menyerang mereka.

Para pejuang Al-Qassam memantau pasukan pendudukan, melalui drone, selain kamera pengintai di daerah yang menjadi sasaran penyergapan, dan mereka menyerang markas komando dan kendali pasukan pendudukan, menggunakan senjata anti-lapis baja.

Setelah pasukan lapis baja pendudukan tiba di lokasi penyergapan, dan pasukan berjalan maju, sebuah bom kejut diledakkan di antara para prajurit hingga menewaskan dan melukai beberapa dari mereka, diikuti dengan peledakan perangkat anti-personil terhadap prajurit yang tersisa.

Sejumlah tentara melarikan diri ke salah satu tank, namun pejuang Qassam membidik dan menghantamnya tepat  dengan peluru Yassin 105.

Pejuang Al-Qassam meledakkan alat peledak terhadap pasukan pendudukan lainnya, yang mencoba maju menuju puing-puing masjid, hingga jatuh beberapa korban tewas dan luka. (raialyoum)

Abu Ubaidah Tegaskan Loyalitas Brigade Al-Qassam kepada Yahya Sinwar

Brigade Al-Qassam mengumumkan loyalitasnya kepada Yahya Al-Sinwar, yang baru terpilih sebagai kepala biro politik Hamas, menggantikan Ismail Haniyeh. Al-Qassam menegaskan kesiapan penuhnya melaksanakan keputusan dan instruksi Sinwar.

Hal itu terungkap dalam pernyataan juru bicara militer Brigade Al-Qassam, Abu Ubaidah, pada Jumat, melalui akunnya di platform Telegram.

Abu Ubaida menyatakan;“Brigade Al-Qassam berjanji setia kepada Sang Pemimpin dan Mujahid Yahya Al-Sinwar, dan menegaskan kesiapan penuhnya untuk melaksanakan keputusannya.”

Dia menambahkan bahwa Brigade Al-Qassam “percaya bahwa terpilihnya Sinwar sebagai pemimpin Hamas, untuk menggantikan pemimpin syahid kami, Mujahid Ismail Haniyeh, adalah bukti vitalitas, kohesi dan kekuatan gerakan tersebut, berkat karunia Allah Swt.”

Pada hari Selasa, Hamas mengumumkan pemilihan pemimpinnya di Jalur Gaza, Yahya Sinwar (61 tahun), sebagai kepala biro politiknya, menggantikan Haniyeh, yang dibunuh di ibu kota Iran, Teheran, pada tanggal 31 Juli, dalam sebuah serangan yang dikaitkan dengan Israel.

Hamas  dalam sebuah statemennya pada saat itu menyatakan Sinwar dipilih untuk posisi ini setelah “konsultasi dan pertimbangan yang mendalam dan ekstensif di lembaga-lembaga kepemimpinan gerakan ini.”

Hamas  menyatakan keyakinannya pada “Sinwar sebagai pemimpinnya pada tahap sensitif dan situasi lokal, regional dan internasional yang kompleks.”

Sebelum terpilih menjadi ketua biro politik Hamas, Sinwar terpilih sebagai ketua gerakan ini di Jalur Gaza pada tahun 2017, dan kemudian terpilih lagi pada tahun 2021.

Israel menganggap Sinwar sebagai arsitek operasi Badai Al-Aqsa  7 Oktober 2023, yang menimbulkan kerugian jiwa dan militer Israel serta mengguncang citra badan intelijen dan keamanannya di mata dunia. (raialyoum)