Jakarta, ICMES. Serangan Israel di Gaza telah menggugurkan pejabat senior Hamas Salah al-Bardawil dan keluarganya. Serangan udara udara itu menyasar tenda petinggi Hamas itu di al-Mawasi, Khan Younis.

Angkatan Bersenjata Yaman kubu Ansarullah mengumumkan pihaknya telah menyerang Bandara Ben Gurion Israel dengan rudal balistik hipersonik “Palestina 2” hingga sempat menghentikan operasi bandara tersebut.
Pasukan elit Iran Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) memamerkan sistem rudal baru di tiga pulau strategis di Teluk, sembari memastikan sistem itu mampu menyasar “pangkalan, kapal, dan aset musuh di dekatnya”.
Berita selengkapnya:
Pasang Sistem Rudal Baru di Tiga Pulau, IRGC Siap Gempur Pangkalan dan Aset Musuh
Pasukan elit Iran Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) memamerkan sistem rudal baru di tiga pulau strategis di Teluk, sembari memastikan sistem itu mampu menyasar “pangkalan, kapal, dan aset musuh di dekatnya”, menurut laporan media Iran yang dikutip Rai al-Youm pada hari Ahad (22/3).
Senjata-senjata itu dikerahkan di pulau Tubs Besar dan Tunb Kecil serta Abu Musa di dekat Selat Hormuz, jalur pelayaran penting di mana IRGC melakukan manuver militer belum lama ini.
Pengumuman tentang sistem rudal itu dinyatakan saat Iran bersiap menanggapi surat dari Presiden AS Donald Trump yang menyerukan dimulainya kembali perundingan nuklir dan peringatan kemungkinan tindakan militer jika Iran menolak.
“Kami punya taktik untuk mempersenjatai” gugus pulau itu, kata komandan AL IRGC Laksamana Alireza Tangsiri.
“Kami mampu menyerang pangkalan, kapal, dan aset musuh di kawasan tersebut,” tambahnya dalam sebuah pernyataan kepada televisi pemerintah.
Menurut Tangsiri, sistem baru itu dapat “menghancurkan target apa pun pada jarak 600 kilometer”.
September tahun lalu, Alireza Tangsiri mengatakan bahwa Iran “memperluas” kemampuan pertahanannya di kepulauan tersebut.
Sementara itu, Komandan Angkatan Darat Iran Brigjen Kiumars Heidari mengatakan pasukannya waspada dan sepenuhnya siap menghancurkan musuh yang melakukan kesalahan.
“Angkatan Darat Iran selalu waspada, siaga, dan siap untuk menghancurkan kehidupan musuh jika terjadi kesalahan,” tegas Heidari pada hari Sabtu.
Dia menambahkan bahwa sangat penting bagi unit militer Iran untuk terus meningkatkan kesiapan tempur dan daya tangkal mereka untuk meningkatkan keamanan berkelanjutan Republik Islam Iran.
Dia menekankan bahwa Angkatan Darat Iran menjaga kewaspadaan penuh mereka dan mengandalkan pencapaian pertahanan dan keamanan terkini untuk menjaga keamanan perbatasan.
Pada hari Jumat lalu Pemimpin Besar Iran Ayatullah Ali Khamenei menegaskan AS “tidak akan pernah mencapai hasil apa pun dengan mengancam” Iran. Dia memperingatkan bahwa “jika AS bertindak keji terhadap bangsa Iran, maka AS akan mendapat tamparan keras.”
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menyebut pesan Trump pada hari Kamis sebagai “ancaman yang lebih besar” dan mengklaim menawarkan “peluang”. Dia juga mengatakan bahwa Teheran akan menanggapi pesan itu “dalam beberapa hari mendatang.”
Dalam pernyataan yang dipublikasikan pada hari Jumat, utusan AS untuk Timur Tengah Steve Witkoff mengatakan Trump berusaha menghindari konflik bersenjata dengan Iran dengan membangun kepercayaan dengan Teheran.
Witkoff menekankan bahwa pesan Trump itu tidak dimaksudkan sebagai ancaman. (raialyoum/alalam)
Serangan Israel Gugurkan Petinggi Hamas di Gaza
Sebuah laporan menyebutkan bahwa serangan Israel di Gaza pada hari Sabtu (22/3) telah menggugurkan pejabat senior Hamas Salah al-Bardawil dan keluarganya. Serangan udara udara itu menyasar tenda petinggi Hamas itu di al-Mawasi, Khan Younis.
Laporan lain menyebutkan bahwa serangan Israel telah menggugurkan sedikitnya 23 warga Palestina dalam pemboman rumah dan tenda-tenda pengungsi di kota Rafah dan Khan Yunis di Jalur Gaza selatan pada hari Minggu.
Sumber medis dan saksi mata mengatakan bahwa pemboman hebat di kota Rafah dan Khan Yunis mengakibatkan kematian puluhan warga Palestina dan cidera puluhan lainnya.
Sebelumnya, juru bicara militer Israel Avichay Adraee mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa militer Israel telah melancarkan serangan di Tel al-Sultan, menganggap daerah itu sebagai “zona pertempuran berbahaya.”
Dia juga memperingatkan warga Palestina agar tidak bepergian menggunakan kendaraan. Dia juga mengancam mereka jika mereka memutuskan untuk tetap tinggal di tempat penampungan, tenda, atau rumah.
Adraee memerintahkan mereka untuk bergerak ke daerah Al-Mawasi, yang membentang di sepanjang pantai Palestina dari selatan Khan Yunis (selatan) hingga utara Deir al-Balah (tengah), yang diwarnai penembakan hebat dan mengakibatkan banyak korban gugur dan cedera warga sipil. (aljazeera/raialyoum)
Pasukan Yaman Kembali Serang Bandara Ben Gurion Israel
Angkatan Bersenjata Yaman kubu Ansarullah mengumumkan pihaknya telah menyerang Bandara Ben Gurion Israel dengan rudal balistik hipersonik “Palestina 2” hingga sempat menghentikan operasi bandara tersebut.
“Pasukan rudal Angkatan Bersenjata Yaman telah menyerang Bandara Ben Gurion di wilayah Jaffa yang diduduki dengan rudal balistik hipersonik Palestine 2,” ungkap Jubir Angkatan Bersenjata Yaman Brigjen Yahya Saree pada hari Ahad (23/3).
Dia menjelaskan bahwa operasi itu “berhasil dan menyebabkan lalu lintas udara di bandara dihentikan sementara selama lebih dari setengah jam.”
Di pihak lain, militer Israel di hari yang sama mengaku telah mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman sebelum menembus wilayah udara negara itu, sementara dua warga Israel menderita luka sedang dan serius ketika sirene serangan udara berbunyi di Tel Aviv, bagian tengah Palestina pendudukan.
Dalam pernyataan yang diunggah di akun platform X, militer Israel menyatakan: “Setelah peringatan yang diaktifkan beberapa waktu lalu di beberapa wilayah negara, Angkatan Udara mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman.”
Mereka menambahkan, “Rudal tersebut dicegat sebelum memasuki wilayah udara negara tersebut, dan peringatan diaktifkan sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan.”
Sesaat sebelum itu, sirene berbunyi di beberapa kota di wilayah Tel Aviv dan sekitarnya.
Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa pendaratan dan lepas landas di Bandara Internasional David Ben Gurion di Tel Aviv dihentikan, dan pesawat yang berusaha mendarat terpaksa melanjutkan terbang setelah sirene serangan udara berbunyi.
Dalam perkembangan terkait, Magen David Adom (layanan ambulans Israel) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dua orang yang mengendarai sepeda motor mengalami cedera sedang dan serius setelah bertabrakan dengan dua kendaraan saat sirene berbunyi di dua lokasi berbeda di Tel Aviv. (raialyom)